Wednesday, June 17, 2009

Double Winner of Double Season

Alkisah OSIS SMAN 39 menggelar Classmeeting Season 2 tanggal 11, 15, 16 Juni kemaren. Yang dipertarungkan ada cerdas cermat, poster, Counter Strike a.k.a. CS, Rockxhibition, dan tentu saja, futsal plus basket. Kameha Seven bertekad berjuang sekuat tenaga sampe mati secara ini Classmeeting terakhir yang kita ikutin. Tahun lalu gue gak bisa nonton final day Classmeeting Season 1 gara-gara dipaksa ikut Operasi Safari Simpatik di Cibubur sama sekolah :[[[ Jadi tahun ini gue bertekad harus nonton semua pertandingan Kameha Seven terutama futsal-basketnya, meskipun gue harus merelakan kagak ikut seminar blog yang diadain anak KPTI di hari terakhir.


Tim cerdas cermat Kameha Seven [gue silvano je]: kalah mengenaskan di babak penyisihan gara-gara kesalahan teknis dan hal sepele yang nyebelin :[[[

Tim poster Kameha Seven: Nggak ada yang mau ikut lomba poster hahahaha

Tim CS Kameha Seven: Emang ada ya? Abis semua anak KPTI di Kameha Seven jadi panitia CS, sih...

Tim Rockxhibition Kameha Seven
[teguh bagas meldy zhafran windy je]: Seperti biasa terpuruk meski udah ganti vokalis...

Tim futsal-basket Kameha Seven
[teguh imad ruby aziz arif silvano reynhard meldy zhafran dwika]: Kyaaa~~~ we love you, guys!


Jadi ceritanyaaa, kesepuluh cowok itu membawa tim futsal-basket Kameha Seven melaju terus sampe babak semifinal di hari ketiga. Nah, di hari terakhir itu gue dateng rada siangan dikit. Begitu nyampe sekolah tahu-tahu di lapangan basket udah main Kameha Seven lawan Pesvaa, musuh abadi sekaligus jodoh seumur hidupnya Kameha Seven. Pertarungan berjalan cepat dan keras dan penuh tabrak sana jatuh sini. Setelah hah-huh-huh-hah huh-hah-hah-huh lamaaaa banget, akhirnya Kameha Seven menang sodara-sodara! Baru juga para pemain plus suporternya napas bentar, Kameha Seven udah dipanggil buat main futsal. Semifinal lawan Sepele. Weeew.


Skuad yang turun nggak jauh beda sama yang tadi berjuang lawan Pesvaa. Paling cuma ganti satu-dua orang doang. Tadinya Kameha Seven udah menang 2-0 di babak pertama. Nah, gara-gara udah unggul sementara itu, skuad Kameha Seven jadi nyantai dan mainnya main-main. Jadilah pas Sepele melakukan serangan balik Kameha Seven K-O. Tahu-tahu jadi 2-2. Eh, tiba-tiba udah 2-3! Waaa~~ Suporter Kameha Seven histeris. Mana Syahril si komentator terus teriak-teriak, "Yak, waktu tinggal 3 menit lagi!" Cewek-cewek Kameha Seven panik. Haduh haduh gimana ini??? Beberapa malah melakukan tindakan ekstrim: nangis. Menit-menit berikutnya para suporter cuma bisa berdoa. Semoga Yang Di Atas memberikan keajaiban...


Dan rupanya Yang Maha Kuasa sayaaang banget sama Kameha Seven. Sekitar 2 menit sebelum dipriwit wasit, Ruby mencetak gol. "Ruby hebaaat~~ We love you~~" Jadi deh adu penalti. Kameha Seven menang 2-0.


Setelah setengah jam hampir sejam break, dimulailah partai final basket Kameha Seven versus Sensor. Ini pertarungan super-berat karena anak Sensor kan jago-jago main basket. Weeew. Banyak pemain bertumbangan, baik dari kubu Kameha Seven maupun Sensor. Pemain Kameha Seven tumbang duluan. Yang pertama kali tumbang Aziz. Waduuh~~ padahal Aziz satu-satunya anak ekskul basket di Kameha Seven! Tak lama berselang, Meldy pun tumbang. Wadddooohh~~ Akhirnyaa, waktu si wasit meniup peluit saktinya, score board menunjukkan 37-37 buat dua-duanya. Tambah 5 menit ekstra, sodara-sodara...


Di extra time ini, giliran pemain Sensor yang tumbang. Pertama Andra, trus Anggoro, diikuti satu lagi gue nggak tahu siapa namanya. Permainan makin sengit aja. Tiba-tiba si wasit meniup peluit saktinya lagi, suporter Kameha Seven pun menengok score board... 42-41 untuk Kameha Seven, sodara-sodara! Kita menaaanggg!!!!!!


Chotto! Kenapa orang-orang pada ngeriung di depan wasit, komentator, dan score board dengan tampang mau tawuran gitu? Usut punya usut, rupanya basket itu terdiri dari 4 babak, jadi extra time harus dimainin satu babak lagi—gue nggak begitu ngerti kenapa yaa, gue cuma denger-denger katanya gitu hahaha. Akhirnya main 5 menit lagi deh. Karena kakinya udah mendingan, si Aziz turun lagi ke lapangan. Meldy juga. Andra juga. Tapi di tengah-tengah pertandingan, Andra balik digotong keluar lagi. Blah blah blah gue nggak nonton lengkap gara-gara kebagian jatah ngisi ulang minum buat para pejuang Kameha Seven bareng Ratna. Tahu-tahu pas gue balik peluit sakti udah dipriwit dan yeah, score board menunjukkan 54-47 untuk Kameha Seven, sodara-sodara!


Break lagi setengah jam hampir sejam. Partai final futsal yang jadi acara penutup Classmeeting Season 2 mempertemukan Kameha Seven dengan XI IPA 3. Pertarungan ini relatif nggak seberat pertarungan final basket karena anak IPA 3 nggak seganas anak Pesvaa kalo main futsal. Blah blah blah Arif ngegolin, blah blah blah Silvano ngegolin, blah blah blah Imad kejebolan, blah blah blah Arif ngegolin lagi, blah blah blah dipriwit si wasit. 3-1 untuk Kameha Seven, sodara-sodara!


Puji syukur kepada Allah SWT, karena hanya dengan ridha-Nya sajalah Kameha Seven bisa jadi double winner of double seasons dan mengguratkan memori manis untuk terakhir kalinya.


We've through many fun times and hard times, now it turns out you own a very special place in my heart :D

No comments:

Post a Comment