Wednesday, May 6, 2009

Saat Terakhir part 9

Saat yang sama di ruang ganti.

Miko:    Windi mana sih? Lama banget!

Charli:    (bangun dari kursinya) Gue keluar juga ya! Jalan-jalan bentar, suntuk nih… (berjalan ke pintu. Tiba-tiba hpnya berbunyi) Eh, kenapa Yo? Hah? Yee, gimana sih… Ya udah! Iya… Bye. (menutup telepon)

Ferdi:    Kenapa?

Charli:    Si Ryo bilang tadi dia ngeliat Windi pergi, tapi nggak tahu pergi ke mana. Trus dia sendiri udah balik ke hotel, katanya kecapekan. (mengangkat bahu)

Miko:    Jah, ngapain kita nungguin di sini! Ayo, balik ke hotel juga! (menarik tangan Ferdi)

Charli:    Lo duluan aja. Gue masih pengen jalan-jalan.

Ferdi:    Hati-hati ya. (menepuk bahu Charli)


 

Di belakang gedung konser. Sylvia sedang duduk sendirian.

Charli:    (tertegun melihat Sylvia) Sylvia?

Sylvia: (menoleh) Charli? Ngapain ke sini?

Charli:    (menghampiri Sylvia) Jalan-jalan aja. Lo sendiri ngapain duduk di situ?

Sylvia:    Lagi nyariin bintang. (memandang ke langit)

Charli:    (ikut-ikutan memandang langit) Emang keliatan bintangnya?

Sylvia:    Lah makanya gue nyariin.

Charli:    (tertawa kecil. Keduanya terdiam beberapa saat)

Sylvia:    Ngomong-ngomong lagu-lagu lo asyik-asyik ya! Gue suka dengerinnya.

Charli:    (girang) Lo suka?

Sylvia:    (mengangguk-angguk) Iya. Lagu-lagu lo itu easy listening banget, asyik buat goyang, tapi liriknya juga dalem… Eh, gue lagi bikin acara reality show gitu. Nah, kita butuh band sebagai salah satu pengisi acaranya. Lo mau ikutan nggak?

Charli:    (tanpa pikir panjang) Oke, mau!

Sylvia:    Sabtu besok temuin gue di Moonbucks ya. Nanti gue jelasin detil acaranya dan lain sebagainya. Bawa manajer lo juga.

Charli:    Oke. (sumringah)

No comments:

Post a Comment